Pada tahun 1907 didirikanlah
Sekolah Desa, yang akan menyebarkan cahaya di seluruh Nusantara untuk
meningkatkan kesejahteraan penduduk. Menurut Gouverneur Generaal Hindia Belanda
Van Heutsz pendidikan menempati tempat yang paling penting diantara ketiga
tujuan Politik Etis: emigrasi, pendidikan dan irigasi. Sekolah Desa diprakarasi
oleh Van Heutz setelah melihat percobaan De Bruyn Prince, asisten residen
Ambarawa (1890 – 1894) yang mendirikan 100 sekolah di berbagai desa.
Van Heutsz |